Pernikahan adalah langkah besar dalam kehidupan dua orang yang memutuskan untuk membangun masa depan bersama. Selain berbagi cinta, mimpi dan harapan, kedua orang ini juga harus berbagi tanggung jawab keuangan.
Pertanyaan yang sering muncul adalah: Apa yang harus menjadi prioritas pertama dalam mengelola keuangan sebagai pasangan yang sudah menikah? Apakah asuransi, dana darurat atau investasi?
Mari bahas bersama, mana dari ketiga hal ini menjadi pondasi paling utama dan tak boleh diabaikan bagi pasangan yang baru saja mengikatkan diri dalam pernikahan.
Inilah Prioritas Keuangan Married Couple
Ketika dirimu dan orang yang kamu cintai memutuskan untuk menikah, maka, kamu bersama pasangan akan berbagi banyak hal. Termasuk tanggung jawab dalam hal finansial atau keuangan. Dalam memikul tanggung jawab tersebut, kamu mungkin akan dihadapkan pada pilihan tentang mana yang lebih prioritas.
Apakah kamu harus memilih asuransi, dana darurat atau malah berinvestasi terlebih dahulu. Jika melihat melalui definisi saja, terlihat jelas bahwa dana darurat bisa dikatakan sebagai prioritas utama. Kemudian asuransi lalu diikuti dengan investasi, mengapa demikian? Berikut alasannya:
-
Dana Darurat: Perlindungan Finansial dalam Krisis
Melansir dari cermati.com, dana darurat merupakan prioritas keuangan yang paling utama. Dana darurat atau bisa kamu sebut sebagai dana cadangan adalah tabungan khusus yang digunakan untuk mengatasi keadaan darurat yang tidak terduga. Seperti kehilangan pekerjaan, perawatan medis mendesak atau perbaikan rumah yang diperlukan segera.
Keberadaan dana darurat yang cukup ini akan memberikan ketenangan pikiran dan perlindungan finansial saat krisis tiba. Untuk menyiapkan dana darurat bisa dikatakan tak begitu sulit. Perhitungannya pun sederhana saja.
Bagi kamu yang belum memiliki tanggungan, menyiapkan dana darurat bisa kamu lakukan dengan cara menyisihkan sebagian dana segera saat kamu gajian. kamu bisa menyimpannya dalam sebuah bank digital yang bisa diakses dengan mudah. Setelah itu, sisa gaji yang kamu terima bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupmu. Jadi, jangan terbalik ya.
Sedangkan bila kamu sudah punya tanggungan, maka untuk menyiapkan dana darurat usahakan memiliki simpanan paling sedikit 12 kali dari total pengeluaran sebulan. Contoh dana darurat, misal pengeluaranmu sebulan adalah 3 juta, maka dana darurat yang harus kamu miliki adalah sebesar 36 juta rupiah.
Pada intinya, dana darurat merupakan hal yang paling prioritas, utamanya bagi pasangan yang sudah menikah. Alasannya, dana darurat mampu memberikan jaring pengaman finansial. Tanpa dana darurat ini, kamu mungkin terpaksa akan menggunakan tabungan investasi atau bahkan meminjam uang saat kondisi darurat. Hal ini bisa jadi akan merusak keuangan jangka panjangmu.
-
Asuransi: Melindungi Hidup dan Kesehatan
Setelah tahu cara menghitung dana darurat, sekaligus strategi mengumpulkannya, asuransi adalah langkah berikutnya yang patut kamu pertimbangkan. Di mana asuransi jiwa dan asuransi kesehatan adalah bentuk perlindungan yang sangat penting bagi kamu yang sudah menikah.
Apabila asuransi jiwa memberikan perlindungan finansial bagi pasangan jika salah satunya meninggal, maka asuransi kesehatan membantu mengatasi biaya perawatan medis.
Sejatinya, asuransi memang mampu memberikan perlindungan penting. Namun jika dana darurat belum tercukupi maka kamu mungkin saja kesulitan untuk membayar premi secara konsisten.
-
Investasi: Membangun Kekayaan Jangka Panjang
Setelah dana darurat dan asuransi sudah terpenuhi, barulah saatnya bagimu untuk memikirkan investasi. Investasi adalah cara untuk membangun kekayaan jangka panjang dan mencapai tujuan keuangan yang sudah kamu rancang. Seperti membeli rumah, pensiun yang nyaman atau pendidikan anak-anak.
Bila melihat tujuan investasi untuk jangka panjang, bisa dikatakan investasi juga merupakan prioritas namun urutannya berada di bawah dana darurat dan asuransi. Mengapa? Sebab dana darurat dan juga asuransi akan membantu melindungi kamu dan pasangan dari kemungkinan mengalami kerugian finansial. Terutama dalam kondisi darurat dan krisis.
Dari semua uraian di atas, bisa disimpulkan prioritas pasangan yang sudah menikah harus dimulai dengan membangun dana darurat yang cukup untuk mengatasi keadaan darurat. Setelah itu, asuransi adalah tahap selanjutnya untuk melindungi hidup dan kesehatanmu.
Lalu yang terakhir, investasi yang dapat menjadi bagian penting dalam rencana keuangan jangka panjangmu. Dengan fondasi keuangan yang kuat inilah, kamu akan dapat merencanakan masa depan bersama pasanganmu dengan lebih percaya diri dan tenang.
Kelola Dana Darurat, Investasi dan Pilih Asuransi di Bank Digital
Setelah memahami mana yang lebih prioritas antara dana darurat, asuransi atau investasi maka kamu harus mengetahui bagaimana cara pengelolaannya. Jika tak ingin repot, kamu bisa memanfaatkan bank digital yakni digibank by DBS sebagai solusi terbaiknya.
Dengan bank digital ini, pengelolaan dana darurat, pemilihan asuransi dan investasi yang akan kamu lakukan tentu jauh lebih mudah. Hal ini tak lain karena layanan bank digital digibank by DBS ini menawarkan beberapa keunggulan, yakni:
- Having fun jauh lebih maksimal. Mau ini-itu gak pakai ragu. Ini cara cerdik yang bikin hidup kamu lebih all out sebab kamu bisa gratis transfer tanpa kuota ke rekening dana darurat yang kamu miliki.
- Masa depan jadi lebih aman karena kamu tetap have fun tanpa harus menunda rencananya masa depan. Ini cara cerdikmu untuk mulai dengan mudah, lantaran kamu bisa berinvestasi mulai Rp100 ribu di 120+ pilihan.
- Semua aman dan mudah dalam satu genggaman, cerdik kelola keuangan tanpa ribet pasalnya semua transaksi harianmu hanya menggunakan satu aplikasi.
Dengan keunggulan yang ditawarkan oleh layanan bank digital digibank by DBS sudah tentu kamu bisa lebih fokus dalam merencanakan keuangan. Terutama saat kamu menyiapkan dana darurat, memilih asuransi dan juga investasi untuk masa depan.
Nah, keunggulan ini bisa lebih kamu maksimalkan dengan program Maxi Booster. Melalui program ini kamu bisa boost bunga tabungan hingga % per tahun dengan cara meningkatkan saldo serta memperbanyak transaksi melalui digibank by DBS.
So, supaya kamu bisa lebih cepat menikmati keunggulan dari bank digital ini, segera install aplikasinya sekarang melalui App Store atau Google Play.