Beginilah Cara Mengatasi Dilep / Kram Haid Secara Alami

Sering mengalami kram atau dilep saat haid? Mau tahu bagaimana cara mengatasi dilep? Kram haid atau dilep adalah keluhan yang cukup umum dialami oleh wanita ketika haid.

Keluhan ini biasanya muncul menjelang atau saat masa menstruasi. Gejala seringkali muncul di perut bagian bawah. Rasa nyeri ini bisa terasa ringan dan tak mengganggu aktivitas harian.

Namun tak jarang pula, sebagian wanita merasakan keluhan nyeri yang cukup mengganggu hingga tak tertahankan. Gejala yang berta seperti ini tentu saja akan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Berbagai Cara Mengatasi Dilep Secara Alami

Mengalami keluhan akibat nyeri haid atau dismenorhea, tentu saja bisa mengganggu aktivitas. Oleh karenanya, Anda bisa coba mengatasinya dengan berbagai cara alami berikut ini.

1. Mengompres Air Hangat

Memberikan sensasi rasa hangat ke area perut bisa meredakan rasa nyeri perut Anda saat haid. Cobalah untuk mengisi air hangat ke dalam botol maupun bantal pemanas dan tempelkan ke bagian perut.

Kondisi ini akan meredakan kram di perut Anda dan mengatasi rasa ketidaknyamanan. Cara lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan meletakkan bantal pemanas di punggung bawah ataupun berendam air hangat.

2. Perbanyak Minum Air Mineral

Saat haid, Anda bisa menambah asupan air mineral. Agar tidak lupa, sebaiknya Anda siapkan sebotol air yang mudah untuk dibawa ketika bepergian.

Cobalah dengan menambahkan perasan lemon ke dalam air minum Anda. Minuman untuk menghilangkan nyeri haid ini akan memberi rasa dan meningkatkan selera minum.

3. Mengonsumsi Jenis Makanan yang Tepat

Sata Anda tengah mengalami kram akibat menstruasi, sebaiknya cobalah buat mengonsumsi makanan yang sesuai. Pilih makanan rendah lemak yang kaya akan serat. Contohnya saja seperti jenis buah-buahan, berbagai jenis sayuran hijau, kacang-kacangan, hingga jenis biji-bijian utuh.

Penting pula diperhatikan, yakni pastikan Anda menghindari jenis-jenis makanan tertentu. Seperti halnya jenis makanan yang berlemak, goreng-gorengan, makanan pedas, hingga makanan instan atau cepat saji.

4. Olahraga Ringan

Mungkin Anda berpikir bahwa olahraga haruslah dihindari ketika mengalami nyeri haid. Padahal sebaliknya, justru olahraga sangat dianjurkan saat nyeri lantaran mampu meringankan rasa sakit.

Lain halnya dengan olahraga berat yang bisa memicu perut Anda semakin kram atau kesakitan. Namun dengan olahraga ringan seperti peregangan, jalan-jalan atau olahraga yoga akan cukup membantu.

5. Akupunktur

Jarang diketahui, ternyata teknik akupuntur juga mampu meredakan kram menstruasi atau dilep. Cara kerjanya adalah dengan mendorong pelepasan hormon endorfin.

Selain itu, akupuntur juga efektif dalam mengurangi peradangan. Melakukannya akan membantu wanita menjadi lebih rileks.

Mengalami kram menstruasi atau dilep cenderung memberikan rasa tidak nyaman atau kram pada wanita. Meski begitu, menggunakan obat-obatan kimia seringkali dihindari karena efek samping yang ditimbulkannya.

Oleh karenanya, sebagian besar wanita lebih memilih untuk menggunakan cara mengatasi dilep secara alami.

Discover a hidden easter egg

A word from our sponsor

spot_img

read more

explore

other articles